Langsung ke konten utama

Remaja Berpenghasilan

Cara Menjadi Remaja Berpenghasilan



Di era yang serba berkemajuan ini banyak orang yang mencari penghasilan tambahan untuk memenuhi kebutuhannya dalam menjalani kehidupan, tidak hanya orang tua yang memiliki tanggung jawab untuk memenuhi kebutuhan keluarganya saja yang mulai mencari penghasilan tambahan tapi para remaja juga demikian. Perkembangan jaman juga menjadi salah satu faktor para remaja atau anak-anak muda yang ada dilingkungan kita sudah bisa menghasilkan.

Tidak semua kebutuhan pribadi seorang remaja apalagi yang masih duduk di bangku sekolah dapat di tanggung oleh orang tua, karena perekonomian masing-masing keluarga yang ada di sekitar tidak semuanya sama. Ada yang menengah ke atas dan ada juga yang menengah kebawah ataupun malah bahkan kekurangan, namun hal tersebut bukan berarti mereka (remaja) tidak bisa menghasilkan atau bahkan bisa membantu perekonomian keluarga mereka. 

Remaja memiliki penghasilan, bisa nga si???

Jika ada pertanyaan seperti itu jawabannya pasti bisa, karena di era serba digital dan mudah ini, para remaja yang memiliki akun media sosial bisa dengan mudah memposting kreativitas mereka untuk mendapatkan penghasilan, contohnya menjual barang kerajinan, menjual kue buatan sendiri, membantu memasarkan barang orang lain, ataupun menawarkan jasa. 

Lalu untuk remaja-remaja yang memang tidak memiliki media sosial apakah masih bisa???

Jawabannya juga pasti masih bisa, karena sekarang banyak anak-anak sekolah menjual berbagai barang, makanan maupun jasa secara offline dan itu nyata sudah sering dilakukan anak-anak dilingkungan sekolah.

Cara Memiliki Penghasilan di Usia Remaja



1. Pahami kelebihan yang kamu miliki

Dengan kita tahu bakat atau kelebihan apa yang kita miliki akan sangat mudah untuk melangkah menjadi mencari penghasilan tambahan.

2. Lihat apa yang dibutuhkan teman sekitar

Coba liat kesempatan yang bisa kalian ambil, yaitu melihat apa yang teman dilingkungan bermain kalian cari, siapa tahu kalian bisa membantu dan mendapatkan peluang penghasilan dari situ, contoh menjadi joki game online, design, atau kerajinan tangan.

3. Manfaatkan Media Sosial

Untuk remaja yang memiliki media sosial dapat digunakan untuk memasarkan barang atau hasil karya apapun yang kalian miliki dengan cara yang menarik pembeli.

4. Pahami Strategi Promosi

Selain memanfaatkan media sosial, coba promosikan dengan teman-teman sepermainan kalian maupun keluar untuk membantu pemasaran

5. Keinginan dan Tekad

Memiliki tekad yang kuat dan keinginan yang kuat salah satu syarat untuk kita bisa memiliki penghasilan tambahan dan jangan lupa berdoa.

6. Hobi

Siapa tahu hobi kamu dapat menghasilkan, contohnya yang hobi foto dapat juga menawarkan jasa tersebut, atau saat ini banyak gamers muda yang mendapatkan hasil dengan direkam dan diupload di youtube untuk mendapatkan penghasilan dari google adsense.

7. Menjadi Dropshipper

Buat yang suka membantu memasarkan barang dagangan keluarga atau teman seperti cocok untuk menjadi seorang dropshipper muda berpenghasilan.


Apapun yang kalian lakukan selalu lakukan dengan yakin dan jangan lupa bersyukur...
terima kasih sudah membaca😀

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Jujur itu penting nga sih..., mari kita bahas

JUJUR Katakan sejujurnya... Kalian pernah kan melakukan kegiatan yang namanya jujur. nah kira-kira kalian tahu tidak apa si pengertian dari jujur itu apa, nah berikut penjelasannya Jujur adalah sifat atau perilaku yang mencerminkan kebenaran, integritas, dan ketulusan dalam segala hal. Orang yang jujur ​​mengatakan dan berperilaku sesuai dengan kenyataan tanpa maksud untuk menipu, menyembunyikan fakta, atau berpura-pura menjadi sesuatu yang bukan dirinya. Sikap jujur ​​mencakup transparansi, keterbukaan, dan konsistensi antara perkataan dan tindakan. Beberapa aspek tentang jujur  Hal ini juga perlu kita ketahui agar kita lebih paham akan pentingnya kejujuran itu seperti: Kebenaran: Orang jujur ​​selalu berbicara dengan kebenaran. Mereka tidak menyajikan fakta-fakta atau informasi yang palsu atau terdistorsi. Kebenaran menjadi nilai utama dalam interaksi mereka dengan orang lain. Integritas: Integritas melibatkan keutuhan dan konsistensi dalam prinsip-prinsip dan nilai-nilai ses

Sudah kah kalian MANDIRI?

Belajar Mandiri Seiring berjalannya waktu seseorang akan belajar untuk mulai mandiri dalam hal apapun dalam kehidupan sehari-hari, Mandiri diambil dari (independen atau mandari) yang mengacu pada kemampuan seseorang atau sesuatu yang berdiri sendiri, bekerja sendiri, atau tidak bergantung pada orang lain. Hal seperti sangat berpengaruh dalam kehidupan sehari-hari. Proses Belajar Mandiri Umur ketika seseorang belajar menjadi mandiri bisa sangat bervariasi dan bergantung pada berbagai faktor seperti budaya, latar belakang, pendidikan, dan lingkungan. Tidak ada usia tertentu yang menjadi patokan mutlak untuk belajar menjadi mandiri. Beberapa orang mungkin mulai belajar mandiri pada usia yang relatif muda, sementara yang lain mungkin memerlukan waktu lebih lama. Proses belajar menjadi mandiri biasanya mencakup pengembangan keterampilan seperti : Keterampilan Financial : mempelajari cara mengelola keuangan, membuat anggaran dan berinventasi Keterampilan Hidup Sehari-hari : menjadi mandiri d

Belajar Hidup Sederhana

Hidup Sederhana Hidup sederhana adalah gaya hidup di mana seseorang memilih untuk menjalani kehidupan dengan cara yang lebih sederhana, fokus pada hal-hal yang benar-benar penting, dan menghindari konsumsi berlebihan atau kemewahan yang tidak perlu. Dengan kita belajar dan menerapkan konsep hidup Sederhana dalam kehidupan kita, secara langsung kita akan benar-benar menikmati kehidupan kita apa adanya. Aspek-aspek Hidup Sederhana  Beberapa aspeknya : Konsumsi Barang-Barang Materi yang Terbatas: Orang yang menjalani hidup sederhana cenderung membatasi kepemilikan barang-barang material hanya pada yang benar-benar mereka butuhkan, menghindari pemborosan dan konsumsi berlebihan. Kualitas daripada Kuantitas: Mereka lebih memprioritaskan kualitas pengalaman daripada jumlahnya. Ini berarti menghabiskan waktu yang berkualitas dengan orang yang mereka cintai dan mengejar aktivitas yang memberikan makna. Mengurangi Stres dan Kompleksitas: Hidup sederhana sering kali berarti mengurangi stres yang