Langsung ke konten utama

Cara Membangun Karakter

Membangun Karakter Dalam Kehidupan 



Dalam kehidupan bermasyarakat tentunya kita sebagai makluk sosial akan selalu berkomunikasi dengan orang lain di lingkungan sekitar, seperti orang pada umumnya ketika hidup bermasyarakat akan menampilkan karakter dari masing-masing individu. Disaat itu juga secara otomatis akan mudah terbentuk kebiasaan-kebiasaan yang sama pula, karena sudah terbiasa dilakukan. 

Dalam Percakapan sehari-hari yang kita gunakan dalam berkomunikasi tanpa disadari akan mencirikan karakter yang muncul itu berasal dari diri kita pribadi, apalagi kita berkumpul dan biasa berbincang-bincang dengan orang-orang yang sefrekuensi. Keadaan lingkungan sangat berpengaruh terhadap karakter pribadi seseorang karena berbagai macam pribadi orang yang kita temui sangat-sangat bervariasi, hal tersebut semakin diperkuat apabila kita bertemu dengan orang-orang yang umurnya berbeda dengan  kita. berbagai karakter di sekita kita dapat menjadi refleksi bagaimana kita harus bersikap dan berindak kepada diri sendiri dan juga kepada orang lain. perlu digaris bawahi bahwa kita sebagai manusia adalah makhluk yang tidak dapat hidup sendiri dan memerlukan peran orang lain dalam kehidupan bermasyarakat.

Tahapan Membangun Karakter

ada beberapa tahapan atau suatu proses dalam membentuk karakter seseorang yaitu

1. Tahap 1 Aware (Sadar)
Pada tahap ini proses yang perlu dilakukan dan dilalui oleh seseorang adalah membuat mereka sadar dulu dan diajarkan segala sesuatu yang baik, jika di dalam suatu keluarga peran orang tua sangat berpengaruh.

2 Tahap 2 Understand (Paham)
Pada tahap ini dilanjutkan dengan memberi pemahaman mana yang baik dan mana yang buruk. Hal ini juga perlu dilakukan berulang kali agar menjadi kebiasaan yang baik, contoh ketika bertemu dengan orang yang lebih tua harus menghormati.

3 Tahap 3 Join (Bergabung)
Pada ke tiga ini mulai diarahkan untuk bergabung dengan orang-orang yang memiliki kepribadian baik di dalam lingkungan terdekat, hal ini ditujukkan agar individu ini menemukan bagaimana karakter yang ada pada dirinya.

4 Tahap 4 Do (Melakukan)
Tahap yang terakhir ini adalah mempratikkan apa yang sudah di arahkan dan dianjurkan, tinggal dipantau bagaimana perkembangan yang akan terjadi setelah seseorang mencari kepribadiannya dan menemukan karakter yang kuat serta sesuai dengan apa yang ada di dalam dirinya.

Beberapa Contoh Karakter Dalam Kehidupan
  • Rendah Hati
  • Tidak Besar Kepala
  • Mengontrol Ambisi
  • Mengontrol Diri
  • Menghargai Diri Sendiri
  • Pantang Menyerah
  • Bertanggung Jawab
  • Memahami Orang lain
  • Dapat Membagi Waktu 
  • Berbagi Pengalaman
  • Memastikan Perubahan
  • Mengambil Resiko
  • Bertanya Kritis

Kesimpulan dari tulisan di atas adalah dalam membangun karakter yang bagi dalam kehidupan bermasyarakat memerlukan beberapa tahap yang dalam setiap tahapnya ini memang akan dan perlu dilalui oleh seseorang dalam membentuk serta membangun karakter yang baik, hal tersebut pastinya mencirikan kepribadian masing-masing individu.

Sumber : Buku BELAJAR (KARAKTER) DARI KEHIDUPAN 
karya    : Ir Hendrawan, M.Sc., Ph.D.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Jujur itu penting nga sih..., mari kita bahas

JUJUR Katakan sejujurnya... Kalian pernah kan melakukan kegiatan yang namanya jujur. nah kira-kira kalian tahu tidak apa si pengertian dari jujur itu apa, nah berikut penjelasannya Jujur adalah sifat atau perilaku yang mencerminkan kebenaran, integritas, dan ketulusan dalam segala hal. Orang yang jujur ​​mengatakan dan berperilaku sesuai dengan kenyataan tanpa maksud untuk menipu, menyembunyikan fakta, atau berpura-pura menjadi sesuatu yang bukan dirinya. Sikap jujur ​​mencakup transparansi, keterbukaan, dan konsistensi antara perkataan dan tindakan. Beberapa aspek tentang jujur  Hal ini juga perlu kita ketahui agar kita lebih paham akan pentingnya kejujuran itu seperti: Kebenaran: Orang jujur ​​selalu berbicara dengan kebenaran. Mereka tidak menyajikan fakta-fakta atau informasi yang palsu atau terdistorsi. Kebenaran menjadi nilai utama dalam interaksi mereka dengan orang lain. Integritas: Integritas melibatkan keutuhan dan konsistensi dalam prinsip-prinsip dan nilai-nilai ses

Sudah kah kalian MANDIRI?

Belajar Mandiri Seiring berjalannya waktu seseorang akan belajar untuk mulai mandiri dalam hal apapun dalam kehidupan sehari-hari, Mandiri diambil dari (independen atau mandari) yang mengacu pada kemampuan seseorang atau sesuatu yang berdiri sendiri, bekerja sendiri, atau tidak bergantung pada orang lain. Hal seperti sangat berpengaruh dalam kehidupan sehari-hari. Proses Belajar Mandiri Umur ketika seseorang belajar menjadi mandiri bisa sangat bervariasi dan bergantung pada berbagai faktor seperti budaya, latar belakang, pendidikan, dan lingkungan. Tidak ada usia tertentu yang menjadi patokan mutlak untuk belajar menjadi mandiri. Beberapa orang mungkin mulai belajar mandiri pada usia yang relatif muda, sementara yang lain mungkin memerlukan waktu lebih lama. Proses belajar menjadi mandiri biasanya mencakup pengembangan keterampilan seperti : Keterampilan Financial : mempelajari cara mengelola keuangan, membuat anggaran dan berinventasi Keterampilan Hidup Sehari-hari : menjadi mandiri d

Belajar Hidup Sederhana

Hidup Sederhana Hidup sederhana adalah gaya hidup di mana seseorang memilih untuk menjalani kehidupan dengan cara yang lebih sederhana, fokus pada hal-hal yang benar-benar penting, dan menghindari konsumsi berlebihan atau kemewahan yang tidak perlu. Dengan kita belajar dan menerapkan konsep hidup Sederhana dalam kehidupan kita, secara langsung kita akan benar-benar menikmati kehidupan kita apa adanya. Aspek-aspek Hidup Sederhana  Beberapa aspeknya : Konsumsi Barang-Barang Materi yang Terbatas: Orang yang menjalani hidup sederhana cenderung membatasi kepemilikan barang-barang material hanya pada yang benar-benar mereka butuhkan, menghindari pemborosan dan konsumsi berlebihan. Kualitas daripada Kuantitas: Mereka lebih memprioritaskan kualitas pengalaman daripada jumlahnya. Ini berarti menghabiskan waktu yang berkualitas dengan orang yang mereka cintai dan mengejar aktivitas yang memberikan makna. Mengurangi Stres dan Kompleksitas: Hidup sederhana sering kali berarti mengurangi stres yang